Kondisi Paus Fransiskus Kritis Akibat Dari Masalah Pernapasan

Kondisi Paus Fransiskus Kritis

Kondisi Paus Fransiskus Kritis Akibat Dari Masalah Pernapasan Vatikan mengumumkan bahwa kondisi Paus Fransiskus, yang kini berusia 88 tahun, masih dalam keadaan kritis setelah mengalami gangguan pernapasan berkepanjangan yang menyerupai gejala asma pada Sabtu (17/2/2025).

Pemimpin tertinggi Gereja Katolik tersebut saat ini tengah menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Gemelli, Roma, akibat pneumonia yang menyerang kedua paru-parunya.

Meskipun masih dalam keadaan sadar dan dapat duduk di kursinya, Paus Fransiskus memerlukan suplai oksigen dalam jumlah besar. Hingga saat ini, prognosis mengenai perkembangan kesehatannya masih belum dapat dipastikan.

Kondisi Paus Fransiskus Kritis

Paus Fransiskus Disebut Masih Kritis

Seperti dilaporkan oleh BBC pada Minggu (23/2), Vatikan mengeluarkan pernyataan resmi yang mengonfirmasi bahwa Paus Fransiskus telah menerima transfusi darah akibat kadar trombosit yang rendah, yang berkaitan dengan kondisi anemia yang dialaminya.

Kondisi Paus Fransiskus masih dalam keadaan kritis dan belum menunjukkan tanda-tanda pemulihan yang signifikan,” demikian pernyataan resmi Vatikan.

Meskipun kesehatannya menurun dibandingkan hari sebelumnya, Paus tetap berusaha menjalani harinya dengan membaca dan berdoa dari kursinya.

Paus Fransiskus Mendorong Transparansi Mengenai Kondisi Kesehatannya

Sejak awal, Paus Fransiskus menekankan pentingnya transparansi dalam menyampaikan kondisi kesehatannya kepada publik. Oleh karena itu, Vatikan secara rutin merilis laporan kesehatan yang diperbarui setiap hari.

Namun, pernyataan terbaru dari Vatikan kali ini menjadi yang paling eksplisit dan rinci, meskipun tidak memberikan perkiraan pasti mengenai kemungkinan perkembangan kesehatannya di hari-hari mendatang.

Sehari sebelumnya, tim medis yang menangani Paus Fransiskus mengungkapkan bahwa beliau masih memberikan respons terhadap pengobatan meskipun kondisinya tetap kompleks. Para dokter menekankan bahwa setiap perubahan kecil dapat berdampak besar pada keseimbangan kesehatannya.

“Beliau memang seorang Paus, tetapi tetaplah manusia yang menghadapi kondisi kesehatan yang penuh tantangan,” ujar salah satu dokter yang merawatnya.

Vatikan Ungkap Kondisi Paus Fransiskus Sementara Rawat Di Rumah Sakit Gemelli Roma - NKRIPOST

Riwayat Gangguan Paru-paru yang Dialami Paus Fransiskus

Paus Fransiskus pertama kali dibawa ke rumah sakit pada 14 Februari setelah mengalami kesulitan bernapas selama beberapa hari berturut-turut.

Beliau diketahui memiliki riwayat masalah pernapasan sejak usia muda. Saat masih berusia 21 tahun, ia pernah mengalami pleuritis atau radang selaput paru-paru yang cukup serius sehingga mengharuskannya menjalani prosedur pengangkatan sebagian paru-parunya.

Sejak menjabat sebagai pemimpin Gereja Katolik pada tahun 2013, Paus Fransiskus beberapa kali menjalani perawatan medis. Salah satu yang cukup menonjol adalah pada Maret 2023, ketika beliau harus menjalani perawatan selama tiga hari akibat infeksi bronkitis.

By Admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

saya bukan robot *Time limit exceeded. Please complete the captcha once again.